Electronic business (e-business)
adalah bisnis yang menggunakan Internet dan jaringan online sebagai saluran
untuk konsumen, menyediakan jaringan mitra, karyawan, dan sebagainya. Selama awal
era web, saluran online ini berdiri sendiri. Biasanya, pengecer bergegas membangun
business-to-consumer (B2C) untuk situs web, dan mendirikan bisnis
online yang independen dan terpisah dari mereka yang masih tradisional (offline).
Dalam tahun 2010, organisasi
terus memikirkan kembali pendekatan mereka dalam proses e-business, Internet, dan
teknologi mobile makadari itu dapat
memberikan dampak pada bisnis mereka. Berikut ada beberapa jenis perubahan yang
mempengaruhi perusahaan langsung atau tidak langsung.
- Pengecer yang menjual iklan melalui media sosial, seperti Facebook, Twitter, RSS feed, blog, dan lain-lain. Konsumen menggunakan comparison shopping engines seperti Google Product Search, Shopzilla, TheFind, dan NexTag untuk membandingkan harga dari berbagai merek dan produk.
- Konsumen yang menggunakan alat genggam mobile untuk melakukan penelitian pada merek, produk, dan Jasa.
- Dalam situs B2B sering kali dianggap kurang berguna dan kurang membantu kemampuan business-to-consumer (B2C).
- Pemerintah dan lembaga yang memperluas dan menyempurnakan situs web government-to-citizen (G2C) gunanya untuk meningkatkan pelayanan dan mengurangi biaya.
- Masalah keamanan merupakan perhatian utama untuk e-business dan e-government.
Business-to-Consumer
(B2C) Market
Seperti bisnis periklanan contohnya
seperti Google, Google harus fokus pada kebutuhan pengguna, yang telah menggunakan
jasanya. Google masih perlu berlatih di pemasaran dan branding dari perspektif business-to-consumer (B2C), dan harus bersaing dengan
perusahaan-perusahaan seperti Microsoft, Apple, Facebook dan lainnya guna untuk
memikat orang menggunakan produk-produknya.
Business-to-Government
(B2G) Market
Google selalu aktif
mempromosikan perusahaan ke berbagai lembaga pemerintahan di AS dan di luar
negeri. Akibatnya, perusahaan yang selalu aktif terlibat dalam pemasaran Business-to-Government (B2G). Contoh, US Department of Interior baru saja menjadi bagian salah satu dari
Google dalam pelanggan layanan berbasis Internet, yang menyediakan e-mail dan
kolaborasi alat kepada badan federal.
0 Komentar
Terima kasih sudah berkunjung di site saya !!
Dan juga jangan lupa berikan komentarnya ya .......
ありがとう
Arigatou